Bima, SentralNTB. Id – Sebuah momen bersejarah dan penuh makna terjadi di Gedung PGRI Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat, pada Kamis, 30 Januari 2025. Prosesi pengukuhan lulusan Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Tahun 2024 secara resmi digelar, menandai babak baru dalam dunia pendidikan di daerah ini. Salah satu sosok inspiratif yang menjadi sorotan dalam kegiatan tersebut adalah Ibu Guru Ruwaidah, S.Pd., yang secara resmi menyandang gelar Guru Profesional., Bima, 30 Januari 2025.
Acara ini berlangsung khidmat dan meriah dengan dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, di antaranya perwakilan Dinas Pendidikan Kabupaten Bima, pejabat dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bima, serta delegasi dari Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram sebagai mitra penyelenggara PPG. Turut hadir pula kepala sekolah, pengawas, serta para guru dari berbagai jenjang pendidikan sebagai bentuk dukungan terhadap peningkatan kompetensi guru melalui program ini.
Dalam sambutannya, Zunaidin, S.Sos, MM., Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bima menyampaikan apresiasi tinggi kepada para peserta yang telah berhasil menuntaskan proses panjang dan penuh tantangan dalam Program PPG. “Pengukuhan ini bukan hanya seremoni, tetapi juga simbol tanggung jawab baru sebagai pendidik profesional yang berintegritas, inovatif, dan adaptif terhadap dinamika zaman,” ujarnya.
Ibu Guru Ruwaidah, S.Pd., yang merupakan salah satu peserta terbaik dalam program ini, menyampaikan rasa syukur dan bangganya atas pencapaian yang diraih. “Ini bukan hanya prestasi pribadi, tetapi juga dedikasi bagi murid-murid saya, rekan-rekan guru, dan lembaga tempat saya mengabdi. Saya berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pembelajaran demi masa depan generasi bangsa,” tutur beliau dengan mata berkaca-kaca.
Ruwaidah dikenal sebagai sosok pendidik yang berdedikasi tinggi. Selama bertugas di salah satu SD Negeri di wilayah pesisir Kabupaten Bima, ia konsisten menerapkan metode pembelajaran berbasis karakter dan pendekatan kontekstual. Keikutsertaannya dalam PPG merupakan bagian dari upaya peningkatan profesionalisme sebagai guru yang tidak hanya mampu mengajar, tetapi juga menginspirasi.
Program Pendidikan Profesi Guru sendiri merupakan salah satu kebijakan strategis pemerintah dalam meningkatkan mutu pendidikan nasional. Melalui program ini, guru-guru yang telah memenuhi syarat akademik diberikan pelatihan tambahan untuk memastikan mereka memiliki kompetensi pedagogik, profesional, sosial, dan kepribadian yang sesuai dengan standar nasional pendidikan.
Selain pengukuhan, acara ini juga dirangkaikan dengan diskusi panel bertajuk “Transformasi Pendidikan Menuju Indonesia Emas 2045”, yang menghadirkan narasumber dari UIN Mataram dan praktisi pendidikan daerah. Dalam diskusi tersebut, para peserta diajak untuk merefleksikan tantangan dan peluang dalam dunia pendidikan, serta pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam menciptakan ekosistem belajar yang inklusif dan berkelanjutan.
Dengan pengukuhan ini, Ibu Guru Ruwaidah dan para guru lainnya resmi bergelar Guru Profesional, yang tidak hanya diakui secara legalitas oleh negara, tetapi juga secara moral oleh masyarakat sebagai penjaga kualitas dan nilai dalam proses pendidikan. Harapan besar kini disandarkan pada pundak mereka untuk membawa perubahan positif dan mencetak generasi unggul di Kabupaten Bima dan Indonesia secara keseluruhan.,(01"RED'Mad).
COMMENTS