Kota Bima, SentralNTB .id — Dalam semarak peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80, Pemerintah Kota Bima menyelenggarakan event bergengsi Pacuan Kuda Wali Kota Cup 2025 di arena pacuan kuda Sambimae, Kota Bima. Sebanyak 753 ekor kuda pacu dari berbagai daerah turut ambil bagian dalam perlombaan yang digelar secara meriah dan disambut antusias masyarakat.
Wali Kota Bima, H. A. Rahman H. Abidin, hadir langsung dan secara resmi membuka kegiatan pacuan kuda tersebut pada Sabtu, 6 September 2025. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan rasa bangganya terhadap tingginya partisipasi para pencinta olahraga tradisional pacuan kuda, baik dari Pulau Sumbawa maupun dari luar daerah seperti Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Nusa Tenggara Barat (NTB).
“Kegiatan ini bukan hanya menjadi ajang hiburan rakyat, tetapi juga bentuk pelestarian budaya dan tradisi pacuan kuda yang telah mengakar kuat di masyarakat Bima. Saya sangat mengapresiasi semangat para peserta yang telah datang dari berbagai penjuru daerah untuk meramaikan HUT RI ke-80 ini,” ujar Wali Kota Bima di hadapan ribuan penonton.
Komitmen Pemkot: Arena Pacuan Kuda Milik Sendiri
Dalam pidatonya, Wali Kota Bima juga menyinggung soal masa depan arena pacuan kuda Sambimae. Ia menyatakan bahwa pemerintah kota tengah mempersiapkan langkah untuk membebaskan lahan arena pacuan Sambimae dan memastikan bahwa ke depan, Kota Bima akan memiliki arena pacuan kuda sendiri yang permanen.
“Arena ini harus kita miliki sendiri, agar pacuan kuda bisa terus dilestarikan secara berkelanjutan. Ini menjadi komitmen kami untuk mendukung budaya lokal dan sektor pariwisata di Kota Bima,” tegasnya.
Ucapan Terima Kasih dari Panitia
Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana yang juga Kasdim 1608/Bima, Mayor Infanteri Asep Okiawas Muas, dalam laporannya menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh peserta, panitia, serta masyarakat yang telah ikut mendukung suksesnya acara ini.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pecinta kuda dari seluruh Pulau Sumbawa, NTB, dan NTT yang telah datang dan ikut memeriahkan lomba pacuan kuda dalam rangka perayaan HUT RI ke-80 ini,” ucap Mayor Asep.
Antusiasme dan Semangat Nasionalisme
Gelaran pacuan kuda Sambimae ini tidak hanya menjadi ajang adu cepat kuda-kuda terbaik dari berbagai daerah, namun juga memperkuat nilai-nilai kebersamaan, sportivitas, dan semangat nasionalisme di tengah masyarakat. Ribuan warga tumpah ruah menyaksikan jalannya perlombaan yang berlangsung selama beberapa hari ke depan.
Dengan jumlah peserta yang mencapai ratusan, event ini menjadi salah satu pacuan kuda terbesar di Indonesia bagian timur tahun ini. Berbagai kelas perlombaan disajikan, mulai dari kelas pemula hingga profesional, dan para pemenang akan membawa pulang trofi bergengsi Wali Kota Cup beserta hadiah menarik lainnya.
Pacuan Kuda Sambimae 2025 diharapkan menjadi ikon tahunan Kota Bima yang mampu mendongkrak potensi pariwisata, ekonomi kreatif, dan pelestarian budaya lokal. Pemerintah Kota Bima berkomitmen menjadikan kegiatan ini lebih profesional dan berskala nasional di tahun-tahun mendatang., (01"Red).

COMMENTS