Polda NTB Matangkan Strategi Hukum di Rakernis Bidkum

Mataram, SentralNTB. Id — Suasana hangat dan penuh semangat terasa di Hotel Lombok Astoria, Kamis (19/6/2025) pagi. Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) kembali menunjukkan keseriusannya dalam memperkuat sinergi penegakan hukum, dengan menggelar Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Bidang Hukum (Bidkum). Kegiatan ini berlangsung dari pukul 08.00 hingga 12.00 Wita, diikuti para pejabat penting di lingkungan Polda NTB.

Dalam sesi pembukaan, Wakapolda NTB Brigjen Pol. Hari Nugroho tampil memimpin acara dengan penuh ketegasan namun tetap bersahabat. Turut hadir Kepala Pengadilan Tinggi NTB, Pejabat Utama Polda NTB, Kabag Wassidik, para penyidik dari Direktorat Reskrim Polda NTB, serta para Kasat Reskrim dan Kasikum dari seluruh Polres jajaran.

Kabid Humas Polda NTB, Kombes Pol. Mohammad Kholid, S.I.K., M.M., melalui siaran pers menuturkan jika Rakernis tersebut bukan hanya sekadar agenda rutin, tetapi menjadi forum strategis dalam menyamakan persepsi dan langkah hukum bagi jajaran kepolisian di NTB.

“Kegiatan ini sangat penting untuk memperkuat pemahaman hukum para penyidik. Tujuannya agar penegakan hukum di NTB bisa lebih profesional, transparan, dan tentunya humanis,” ungkapnya.

Rakernis itu juga menjadi ajang evaluasi dan pembekalan, khususnya terkait dinamika penanganan perkara yang kompleks di lapangan. Dalam sesi paparan dan tanya jawab, Kepala Bidkum Polda NTB, Kombes Pol. Abdul Azas Siagian, memimpin jalannya diskusi dengan materi mendalam dan menyentuh hal-hal teknis yang kerap dihadapi penyidik.

Menariknya, hadir pula Irbid 2 Itwasda Polda NTB, AKBP Hasripuddin, S.I.K., yang memberikan perspektif pengawasan internal dalam mendukung upaya peningkatan kualitas penyidikan.

Menurut Kombes Pol. Kholid, kegiatan seperti itu harus terus digalakkan, terlebih NTB kini sedang bersiap menghadapi agenda-agenda besar menuju "NTB Makmur Mendunia". Sinergi dan pemahaman hukum yang baik, kata dia, menjadi fondasi utama menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif.

“Kami ingin setiap anggota memahami betul batasan dan koridor hukum. Jangan sampai ada tindakan yang justru menimbulkan ketidakpercayaan masyarakat,” tegasnya.

Dengan semangat kolaborasi, Rakernis Bidkum Polda NTB 2025 tersebut diharapkan mampu membawa dampak nyata, dalam proses penegakan hukum yang adil dan bermartabat di Bumi Gora tercinta.,(01"RED).