Diduga Imigrasi Dan Disnaker Ada Mafia TPPO Minta Polres Bima Dalami Dugaan Ini

Bima, SentralNtb. Id - Maraknya kasus Dugaan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO)  di Wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB), Khususnya Kabupaten Bima dan Kota Bima maupun kabupaten Dompu dan Sumbawa  yang akhir-akhir ini meresahkan masyarakat  Kita, ini membuat salah satu Advokat PERADI Ahmad, SH angkat bicara.

Hal seperti ini  Polda NTB perlu melakukan langkah-langkah pencegahan agar hal seperti ini, bisa ditindak tegas dan para terduga pelaku yang menyalurkan tenaga kerja diluar Negeri untuk diberantas dan, Kapolda NTB memberikan surat Edaran pada seluruh Polres di wilayah NTB untuk mendeteksi Para Oknum penyalur TKI-TKW ilegal yang ada di wilayah NTB ini.

Modus yang di lakukan oleh Sponsor TKI-TKW., yang ada di wilayah NTB ini memberikan jaminan pada calon tenaga kerja akan dipekerjakan di Sewalayan dirumah sakit sebagai Klenig Service dengan iming-iming gaji yang diterima 10 Sepuluh Juta Rupiah per Bulan untuk TKI-TKW yang berasal dari Indonesia.

Ahmad,SH., Advokat PERADI., Sangat mendukung apa yang menjadi langkah Polres Bima yang baru-baru sudah menangkap Dua orang terduga pelaku Tidak Pidana Perdagangan Orang (TPPO), mudah-mudahan ini bisa ditindak tegas dan melakukan pendalaman terhadap Duo orang yang sudah di tetapkan sebagai tersangka ini.

Sekali lagi saya berharap pada Kepolisian Polda Nusa Tenggara Barat (NTB), khususnya diwilayah, Kabupaten Bima maupun di kota Bima agar selalu memonitoring kegiatan yang dilakukan oleh Dinas Ketenagakerjaan di Kota Bima yang selalu memberikan ijin pada Sponsor TKI-TKW Luar Negara. Sebab saya menduga sarang Mafia ada pada Dinas tersebut," ungkap Ahmad,SH Advokat PERADI.

Dan bukan hanya di Dinas Ketenagakerjaan aja yang perlu diperhatikan di Kantor Mingrasi.  Pun perlu diperhatikan karena saya menduga mereka yang berhak memberikan. Paspor pada Calon TKI-TKW yang ingin keluar Negeri. Yang bekerjasama dengan PJ, TKI Luar Negara,

Paspor adalah dokumen resmi yang dikeluarkan oleh pejabat yang berwenang dari suatu negara yang memuat identitas pemegangnya dan berlaku untuk melakukan perjalanan antar negara.

Saya menduga di Kantor Imigrasi adalah sarang Mafia kenapa saya menduga hal seperti karena mudahnya Imigrasi memberikan Paspor pada TKI-TKW yang ingin keluar Negeri ini, pada hal apa yang dilakukan oleh Calon TKI-TKW Luar Negara ini kadang keluarganya banyak yang tidak tahu apa yang dilakukan oleh Oknum penyalur pembuat visa atau Paspor ini tiba-tiba keluar Paspor, ungkap Ahmad, SH. Senin.,26/062023.,(0123"Ipul'RED).