Bima, SentralNtb. Id - Sebanyak 371 siswa/siswi SMAN 1 Woha melaksanakan wisuda dan perpisahan peserta didik tahun ajaran 2022-2023 yang bertempat di lapangan volley ball SMAN 1 Woha Sabtu 06 mei 2023.
Dalam acara tersebut dihadiri oleh camat Woha, Kapolsek Woha, Koramil Woha, komisioner Bawaslu kabupaten Bima, pengawas SMA/SMK serta wali murid.
Kepsek SMAN 1 Woha Hairul Juhdi S.Pd.dalam sambutannya mengatakan tahun 2023 ini siswa/siswi SMAN 1 Woha yang akan di wisuda sebanyak 373 namun yang ikut sebanyak 371 orang.
Acara wisuda Siswa seharusnya dilakukan di bulan Ramadhan kemarin namun mengingat demi keamanan dan kenyamanan Dikbud NTB mengeluarkan surat keputusan sesuai himbauan dari Gubernur NTB agar wisuda siswa di tunda sehingga acara wisuda di laksanakan hari ini.
Saya berpesan kepada anak-anak ku tengok lah ke kanan dan ke kiri demi kebahagiaan kalian mungkin ada orang tua kalian yang sakit tapi masih menyempatkan diri hadir di hari bahagia kalian, mereka selama tiga tahun harus ber sabar membiayai sekolah kalian tepat nya hari ini dan Sabtu 06 Mei 2023 mereka dengan bangga menyaksikan wisuda kalian sebagai anaknya, untuk itu berikan lah yang terbaik buat orang tua mu.
Pada kesempatan ini pula kami sebagai sekolah penggerak perlu menyampaikan kepada seluruh wali murid bahwa SMAN 1 Woha menjadikan sekolah menjadi sekolah MATEDI yaitu sekolah yang 'Mandiri, Terampil dan diSiplin' dan insha Allah saat ini pula kami sedang mempersiapkan diri untuk mengikuti sekolah Adiwiyata di tahun 2026 dan mohon do a serta dukungan seluruh wali murid.
Hari ini saya selaku kepala sekolah dan dewan guru serta komite SMAN 1 Woha mengucapkan selamat berbahagia dan terus berjuang demi meraih masa depan kalian yang lebih baik.
Pantauan wartawan kontras Bima, ratusan siswa yang sedang mengikuti acara wisuda pecah isak tangis nya saat mereka di minta oleh kepala sekolah yang memandu langsung acara sungkem anak terhadap orang tua masing-masing yang selama ini sudah bersusah payah membesarkan dan menyekolahkan.
Acara sungkeman ini dilakukan agar anak bukan hanya melihat kegembiraan semata, sebelum cium tangan ayah bunda kalian kepsek dengan bijak menyampaikan lihat lah tangan mereka yang mungkin tiga tahun silam mereka masih terlihat tangan nya masih mulus mungkin sekarang kalian belum melihat kembali mungkin ada goresan perjuangan selama membesarkan dan menyekolahkan kalian, goresan luka itu jangan hanya di lihat sebagai luka biasa namun sebagai penyemangat agar kalian menjadi anak yang berguna bagi Nusa Bangsa dan agama.
Setelah acara sungkeman para siswa dengan orang tua masing-masing kemudian di lanjutkan dengan acara penyerahan penghargaan atau kenang kenangan dari pihak sekolah maupun siswa terhadap sekolah.
Abdul Muis salah satu wali murid dari rabiatul adawiah menyampaikan terima kasih kepada kepsek dan wali murid yang mengadakan acara wisuda terutama acara sungkeman sebab acara tersebut sangat menginspirasi kami orang tua bahkan hampir acara seperti ini jarang sekali ditemukan di berbagai acara serupa, semoga acara seperti ini terus di pertahankan ucap nya.,(0123"Ipul'RED).
COMMENTS