Dompu, SentralNTB. Id – Pemerintah Desa Marada lakukan peningkatan infrastruktur jalan usaha tani yang berlokasi di SO Mada Kecamatan Hu'U Kabupaten Dompu Sabtu 23 Juli 2022 sekitar pukul 12.20 WITA.
Pemerintah Desa lakukan peningkatan jalan usaha tani Desa bekerja sama dengan pemerintah daerah Desa dengan menggunakan anggaran DD tahun 2022. Peningkatan jalan ini atas dasar kesepakatan pemerintah Desa bersama BPD Desa dan didukung oleh Pemerintah Kabupaten Dompu.
Tujuan dilakukannya perbaikan jalan Ekonomi usaha tani Desa ini agar para petani bisa lebih cepat dan mudah mengangkut hasil bumi yang dipanennya, pekerjaan ini dikawal langsung Babinsa Desa Setempat ini perlu dilakukan peningkatan dan ini merupakan akses utama untuk petani mengangkut hasil taninya.
Nasaruddin sebagai aparat Desa Marada memaparkan Peningkatan jalan tersebut terang saja disambut gembira warga. Salah satu tokoh masyarakat Desa Marada, Maman (55) Sebagai ketua BPD Desa Marada, menyambut baik pembangunan jalan tersebut. Menurut dia, selama ini warga harus menempuh jarak yang cukup jauh dan memutar untuk menjual hasil panen. Dengan adanya pembangunan jalan ini, warga tak perlu memutar sehingga jarak tempuh semakin dekat dan tidak butuh waktu lama untuk menjual hasil tani,"terangnya saat ditemui oleh media SentralNTB Sabtu pagi.
Nasaruddin sebagai aparat Desa Marada memaparkan Peningkatan jalan tersebut terang saja disambut gembira warga. Salah satu tokoh masyarakat Desa Marada, Maman (55) Sebagai ketua BPD Desa Marada, menyambut baik pembangunan jalan tersebut. Menurut dia, selama ini warga harus menempuh jarak yang cukup jauh dan memutar untuk menjual hasil panen. Dengan adanya pembangunan jalan ini, warga tak perlu memutar sehingga jarak tempuh semakin dekat dan tidak butuh waktu lama untuk menjual hasil tani,"terangnya saat ditemui oleh media SentralNTB Sabtu pagi.
“Tentu saja kami sangat gembira jalan ini dibangun oleh Pemerintah Desa (Pemdes) Marda. Ini merupakan bentuk perhatian bagi para petani karena jalan ini sangat penting dan sudah lama rusak,” ungkap dia.
Pihaknya berharap, dengan dibangunnya jalan usaha tani ini, akses perekonomian masyarakat Desa semakin mudah dan bisa membawa kemajuan perekonomian Desa.
Sertu Rifaid,Sebagai Babinsa Desa Marada , menambahkan selama ini akses jalan yang rusak menjadi kendala dan turut andil terhadap tingginya biaya produksi pertanian.
Vitalnya kebutuhan akses jalan ini kemudian ditindaklanjuti dengan pembangunan, memanfaatkan DD tahun 2022. Tujuannya yakni ketersediaan infrastruktur jalan terutama membuka jalan usaha tani yang menjadi prioritas utama.
“Dari 1.800 kepala keluarga yang ada di Marada sebagian besar menggantungkan hidupnya di sektor pertanian, sehingga kebutuhan akses jalan usaha tani menjadi perioritas,” jelas Babinsa.
Terkait rencana pembangunan jalan usaha tani ini, menurut Sertu Rifaid merupakan wacana yang sudah lama. Namun baru saat ini rencana tersebut bisa terealisasi. Jalan tersebut dibangun sepanjang lebih kurang 200 meter dengan lebar tiga meter dan pemasangan Talu kiri kana,pelat deker 3 titik Untuk pembangunan jalan ini setidaknya membutuhkan anggaran sekitar Rp 158 juta dari alokasi DD 2022,"Paparnya ( 06-Muhammad ).
COMMENTS