Salah satunya terlihat dalam Vaksinasi Massal Presisi Merdeka yang diselenggarakan di Hotel Aruna Senggigi.
Kapolres Lombok Barat Polda NTB, AKBP Bagus. S. Wibowo, SIK mengatakan, TNI-Polri dan Pemda Lobar melakukan Vaksinasi Presisi Merdeka secara serentak.
“Jadi vaksinasi massal ini adalah vaksinasi yang kita laksanakan secara serentak di Seluruh Kecamatan yang ada di Kabupten Lombok Barat,” ungkapnya.
Menunutnya, pertimbangan memusatkan kegiatan vaksinasi Kawasan Wisata Senggigi ini adalah agar seluruh masyarakat di kwasan ini sudah mendapatkan vaksin sepenuhnya.
“Terutama para pelaku wisata yang ada di Kawasan Wista Senggigi, kita harapkan memang kepada Masyarakat seluruhnya,”ujarnya.
Lagi pula, seluruh stake holder telah mendukung untuk percepatan vaksinasi di Lombok Barat.
“Alhamdullilah dari beberapa pelaksanaan vaksinasi yang telah kita selenggarakan, mendapat dukungan yang cukup besar dari berbagai pihak,” katanya.
Baik dari pemerintah, maupun unsur TNI, dan pelaku usaha yang lain, untuk bersama-sama menyadarkan, dan mendorong tenaga kerjanya.
“Termasuk mendorong Masyarakatnya untuk mau divaksin saat ini,” pungkasnya.
Untuk di Kabupaten Lombok Barat, hari ini menargetkan 6.450 orang, dan dari anomo Masyarakat, Kapolres berkeyaninan target ini bisa tercapai.
“Insyaallah, target hari ini bisa kita capai, baik dari anomo Masyarakat, maupun dari persiapan dan koordinasi yang dilakukan dengan Forkopimda,” tandasnya.
Sementara itu, di Lokasi yang sama, Kabid P3KL Dinas Kesehatan Lombok Barat, Dr. Fatoni mengatakan pada Hari ini harus ada target yang bisa di capai di Kabupaten Lombok Barat.
“Hasil evaluasi dengan Provinsi, Lombok barat kebagian 6.400 dosis untuk kegiatan hari ini,” ungkapnya.
Sehingga, dari 6.400 dosis ini akan menyebar di Seluruh puskesmas yang ada di Kabupaten Lombok Barat.
“Dari 6.400 itu, rata-rata 300 dosis per Puskesmas, sisa dari itu, dipusatkan di Aruna, dan menggunakan dua rumah sakit, yaitu Rumah Sakit Tripat dan Rumah Sakit Narmada Awet Muda,” katanya.
Lagipula, Daerah Pariwisata mulai bulan Maret, seluruh pelaku wisata perhotelan, rata-rata sudah memdapatkan vaksin.
“Baik itu restaurant, pelaku transportasi atau travel, bahkan beberapa Hotel, karyawannya sudah mencapai 100 persen,”ucapnya.
Namun, untuk warga masyarakat di Kecamatan Batulayar itu sendiri capaiannya baru berkisar 30-40 persen.
“Sehingga, ini menjadi target tersendiri untuk mereka untuk wilayah wisata Senggigi,” tandasnya.
Capaian vaksinasi untuk Kabupaten Lokmbo Barat itu sendiri, sampai saat ini masih berkisar diangka 13,5 persen.
“Capaian kita untuk dosis satu dan dosis dua, itu ada diangka 20 persen, khusus dosis dua berada diangka 8 persen, tenaga nakes untuk boster diangka 74 persen,” sambungnya.
Sedangkan untuk minggu ini, Kabupaten Lombok Barat telah mendapatkan stok vaksin yang paling besar, sehingga diperkirakan angka vaksinasi akan terus meningkat.
“Bila melihat kegiatan pada hari ini, bisa mencapai 14-15 persen, secara keseluruhan di kabupaten Lombok Barat,” pungkasnya.,(01"Red).
COMMENTS