SURAT AUDENSI TIDAK DI INDAHKAN JARINGAN INTELEKTUAL NUSANTARA (JIN) ANGKAT BICARA

Bima,SentralNtb.id_Direktur jaringan intelektual Nusantara  (JIN)  *JULFIKAT*, kami dari lembaga Jaringan intelektual Nusantara JIN-NTB sudah bersurat resmi kepada pimpinan RUSD BIMA Pada tgl 2 April, dan berencana melakukan audiensi pada hari Senin tgl 05 April 2021 tadi, namun tidak direspon dengan baik oleh direktur RSUD.

Maka dengan peristiwa tersebut kami akan melakukan gerakan ektraparlement atau mimbar bebas dikantor Dinas kesehatan kab. Bima pada hari Kamis tanggal 8 April 2021 mendatang, tegasnya.

Menurutnya, Dirut RSUD Bima sudah melecehkan konstitusi dengan tidak melayani dan mengindahkan surat audensi yang sudah kami masukkan di Kapolres Bima Kota pada tanggal 2 April 2021, dengan tidak jadinya pertemuan audensi tersebut.

maka kuat dugaan kami bahwa Dirut RSUD Bima sengaja menghindari pertemuan audensi tersebut karena merasa tuntutan yang kami bawakan adalah murni problem yang di sembunyikan oleh RSUD Bima, terang julfikat saat di wawancara oleh awak media di TAMBORA HOMSTAR.

Tidak hanya itu julfikat juga memastikan gerakan ini tidak hanya sampai pada ektramimbar bebas, tapi kami juga memahami bagaimana mekanisme dalam menelanjangi sebuah kasus pendayagunaan aparatur tenaga kesehatan secara ilegal. Sebab hukum akan membahasnya secara sistematik tentang kesehatan.

Karena sangat jelas perintah UU No 36 tahun 2014 tentang tenaga kesehatan, Permenkes no 2052/2011 tentang izin praktek dan pelaksanaannya Praktek kedokteran, Perpres no 31 tahun 2019 tentang pendayagunaan dokter spesialis, semuanya akan kami buktikan melalui proses hukum, tutur julfikat. (008 Mon)