Kasad Narkoba Polres Bima Raker Program Masyrakat Anti Narkoba

BIMA, SentralNtb. Id - Kasat Narkoba Polres Bima Polda NTB AKP Wahyudin beserta Anggotanya menghadiri kegiatan Rapat Kerja (Raker) P2M ( program pemberdayaan masyarakat) anti Narkoba di lingkungan Instansi Pendidikan Tahun 2021, bertempat di Hotel Marina Inn, Selasa 30/3/21 pukul 10.00 wita.

Rapat kerja secara resmi dibuka oleh Ketua Panitia sekaligus Kepala P2M BNNK Bima Ardiansyah, S.E.,M.M.

Kemudian sebagai narasumber dalam kegiatan Raker ini yaitu Ilham Yusuf dari anggota Komisi V DPRD Bima. AKBP Hurri Nugroho, S.H.,M.H Kepala BNNK Bima. Wahyudin. S.Sos Kasat Narkoba Polres Bima. Drs. H.Ahmad Kepala Cabang Dikbud Kota dan Kabupaten Bima.

Rapat diawali dengan sambutan dan gambaran umum kondisi permasalahan narkoba diwilayah Kota/Kabupaten Bima dan Dompu.

Yang disampaikan oleh Kepala BNNK Bima AKBP Hurri Nugroho, S.H.,M.H menerangkan, bahwa akhir-akhir ini marak terjadi pelecehan dan penyimpangan seksual serta kekerasan terhadap anak yang dikaitkan dengan penggunaan napza dan penyalahgunaan obat.

“Narkoba masuk ke semua lingkungan, baik Pemerintah, Aparat, Swasta, termasuk Lingkungan Masyarakat. Terutama kekerasaan seksual terhadap anak juga berkaitan dengan penyalahgunaan narkoba,” papar Kepala BNNK Bima.

Kesempatan yang sama, Kasat Narkoba Polres Bima Polda NTB AKP Wahyudin dalam penyampaiannya menghimbauan tentang Peningkatan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan Dalam Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus Disease 2021, Agar menggunakan alat pelindung diri berupa masker yang menutupi hidung dan mulut hingga dagu, jika harus keluar rumah atau berinteraksi dengan orang lain yang tidak diketahui status

kesehatannya, Agar meningkatkan daya tahan tubuh dengan menerapkan Perilaku Hidup bersih dan Sehat (PHBS).

Selanjutnya ia Mengajak pemerintah kabupaten   Bima dan kota bima khususnya para pendidik agar sama sama melawan peredaran penyalahgunaan narkotika dan ikut menyampaikan kemasyarakat untuk bersama sama memberantas Narkoba Yang dimana peran aktif orang tua mengawasi anak demi pecegahan atau memanimalisir penyalahgunaan Narkotika sejak dini.

Lanjut, Meminta para guru agar menjadi sebagai ujung tombak atau contoh  masyarakat Yang melawan peredaran Narkotika sangat minim Dan kesadaran masyarakatnya terhadap penyalahgunaan Narkotika yang sudah di katakan aktif memerangin penyalahgunaan Narkoba.

Meminta pemerintah daerah agar membuat perda tentang penanganan terhadap pelaku anak yang menjadi penyalahguna narkotika agar di berikan pembinaan oleh pemerintah daerah.

Kemudian dari pihak BNNK Bima melakukan koordinasi dengan Pemda Bima bahwa BNNK dan Kota Bima merencanakan kegiatan tes urine kepada para pegawai dinas di lingkup pemda kab. Bima dan bima kota guna melakukan pencegahan penyalahgunaan Narkotika, giat berjalan aman dan lancar.,(01"Red).