Kapolda NTB melalui Direktur Samapta Polda NTB Kombes Pol. Frido Situmorang, S.H., S.I.K., selaku Pamatwil Stabilitas Harkamtibmas, Senin (19/4/2021), mengungkapkan bahwa patroli keliling dilakukan guna monitoring aktifitas Polres jajaran se-Nusa Tenggara Barat (NTB), dalam pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat (harkamtibmas) di Pulau Seribu Masjid.
“Patroli keliling ini dimaksudkan untuk monitoring aktifitas dan kegiatan, dalam menjaga stabilitas kamtibmas di wilayah hukum Polda NTB, selama bulan suci Ramadhan 1442 Hijriyah, sehingga muncul rasa aman, nyaman, dan tenang pada diri kaum muslimin, dalam melaksanakan amaliyah Ramadhan,” ungkapnya.
Dikatakan, pelaksanaan patroli keliling yang dilakukan pada hari Sabtu, 17 April 2021 dengan monitoring di Kabupaten Lombok Timur. Di gumi Patuh Karya, Lombok Timur itu, dilakukan monitoring pada empat momen yaitu momen menjelang berbuka puasa, saat pelaksanaan sholat Taraweh, menjelang santap sahur, dan saat sholat Shubuh berjamaah.
“Sekitar pukul 04.30 Wita (dinihari, red) kami mengunjungi dua masjid di Kabupaten Lombok Timur, yakni di Selong dan Kelayu. Usai pelaksanaan shalat Shubuh berjamaah kami sempat bercengkrama dengan jamaah,” katanya.
“Patut disyukuri, di kedua masjid itu kamtibmasnya sangat kondusif, termasuk dalam disiplin menerapkan prokes (protokol kesehatan, red) Kampung Sehat jilid 2. Ini harus diapresiasi,” imbuh Kombes Frido.
“Jadi, kami ingin memastikan momentum suci di tengah pandemi Covid-19 ini, masyarakat NTB merasa terjamin keamanannya, ketenangan dan kekhusyu’annya dalam melaksanakan peribadatan,” tandasnya.
Untuk diketahui, personel Ditsamapta yang diterjunkan bersama satuan kerja (satker) fungsi Polda NTB lainnya, sebanyak 120 personel yang dibagi dalam tujuh regu. Tidak itu saja, turut pula diterjunkan Kompi Pengendali Massa (Dalmas) sebanyak 97 personel, dari Subdit Tugas umum(Gasum) 15 personel, ditambah personel gabungan staf Bantuan Operasional (Banops), Renmin, dan Satwa sebanyak 20 personel.
“Jadi jumlah keseluruhan yang melaksanakan patroli maupun Pengamanan( PAM), dalam rangka pengamanan bulan suci Ramadhan sebanyak 271 personel,” ucapnya.
Lebih lanjut disampaikan, patroli yang dilakukan sebagai upaya mencegah terjadinya gangguan kamtibmas, yang disebabkan oleh adanya potensi gangguan, ambang gangguan dan gangguan nyata.
Sementara target sasaran selain disiplin prokes Kampung Sehat 2 NTB adalah antisipasi tindak pidana 3C (pencurian dengan kekerasan/curas, pencurian dengan pemberatan/curat, dan pencurian kendaraan bermotor/curanmor).
Disamping itu, target sasaran antisipasi lainnya adalah penganiayaan, koknflik sosial (tawuran), balapan liar yang dapat menyebabkan kecelakaan fatal.
“Termasuk knalpot bdel yang menimbulkan suara bising, permainan kembang api yang menimbulkan letusan. Ini sangat mengganggu ketenangan dan kenyamanan kaum muslimin dalam beribadah. Selebihnya adalah pelanggaran lalu lintas,” tuturnya.
“Sampai hari keenam puasa Ramadhan, kondusifitas wilayah masih berjalan dengan aman, nyaman, tertib, dan terkendali,” pungkasnya.(08"Red).
COMMENTS